Text
Penerapan Model Cooperative Learning dalam Pembelajaran Keterampilan Menyimak Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas VII di MTs Negeri 2 Pamekasan
Kata Kunci : Cooperative Learning, Keterampilan Menyimak
Metode Cooperative Learning adalah suatu model pembelajaran dimana sistem belajar
dan bekerja dalam kelompok-kelompok kecil yang berjumlah 4-6 orang secara kolaboratif
sehingga dapat merangsang siswa lebih bergairah dalam belajar. Pada proses pembelajaran
siswa kelas VII di MTs Negeri 2 Pamekasan guru menerapkan model Cooperative
Learning untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.
Berdasarkan hal tersebut, ada tiga fokus penelitian yang menjadi kajian utama dalam
penelitian ini yaitu: Pertama, Bagaimana penerapan model Cooperative Learning dalam
pembelajaran Bahasa Indonesia di MTs Negeri 2 Pamekasan; Kedua, Apa saja hambatan
penerapan model Cooperative Learning dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di MTs
Negeri 2 Pamekasan; Ketiga, Bagaimana cara guru mengatasi hambatan yang terjadi pada
penerapan model Cooperative Learning dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di MTs
Negeri 2 Pamekasan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kualitatif,
pengumpulan data diperoleh dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan
analisis data menggunakan langkah-langkah yaitu; mengamati penerapan Cooperative
Learning dalam pembelajaran keterampilan menyimak Bahasa Indonesia, wawancara
pada guru tentang penerapan Cooperative Learning, menyimpulkan. Informannya adalah
guru dan siswa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa; Pertama, penerapan model Cooperative
Learning dalam pembelajaran Bahasa Indonesia pada siswa kelas VII di MTs Negeri 2
Pamekasan diterapkan oleh guru dengan membentuk siswa menjadi beberapa kelompok.
Kedua, hambatan yang sering terjadi saat penerapan model Cooperative learning di kelas
VII di MTs Negeri 2 Pamekasan adalah ada beberapa siswa yang kurang aktif atau tidak
berkontribusi dalam kelompok; Ketiga, cara guru mengatasi hambatan yang terjadi yaitu
dengan membagi bagian-bagian perindividu dalam tugas kelompok, dimana nantinya
semua anggota kelompok dituntut untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran, selain
itu guru juga melakukan pendampingan secara langsung sehingga siswa mau tidak mau
harus aktif
Tidak tersedia versi lain