Text
Pengaruh Keaktifan Mengikuti Kegiatan Majelis Taklim Terhadap Perilaku Keagamaan Ibu-Ibu di Desa Bangkes Kadur Pamekasan
Kata Kunci: Pengaruh, Kegiatan Majelis Taklim, Perilaku Keagamaan
Majelis taklim merupakan Lembaga Pendidikan nonformal yang masih
berkembang di masyarakat sampai sekarang, dan salah satunya yaitu majelis
taklim di Desa Bangkes Kadur Pamekasan. Fungsi dari majelis taklim salah
satunya yaitu untuk menambah ilmu pengetahuan dan membentuk akhlakul
karimah terhadap jamaahnya, sehingga biasanya atau kemungkinan besar orang
yang aktif mengikuti majelis taklim akan mempunyai wawasan pengetahuan yang
lebih luas dan berbudi pekerti yang baik. Jadi berdasarkan hal tersebut, peneliti
tertarik untuk melakukan penelitian dengan rumusan masalah yaitu: Pertama,
bagaimanakah tingkat keaktifan mengikuti kegiatan majelis taklim di Desa
Bangkes Kadur Pamekasan. Kedua, bagaimanakah tingkat perilaku keagamaan
ibu-ibu di Desa Bangkes Kadur Pamekasan. Ketiga, apakah ada pengaruh
keaktifan mengikuti kegiatan majelis taklim terhadap perilaku keagamaan ibu-ibu
di Desa Bangkes Kadur Pamekasan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis
penelitian korelasi. Metode pengumpulan data berupa angket langsung yang
bersifat tertutup sebagai metode utama dan dokumentasi sebagai metode
penunjang. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistic
dengan rumus Korelasi Product Moment.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, Tingkat presentase
menunjukkan 55% dari keaktifan mengikuti kegiatan majelis taklim di Desa
Bangkes berada di kategori baik dan 45% berada di kategori cukup baik. Kedua,
Tingkat presentase menunjukkan 65% dari tingkat perilaku keagamaan ibu-ibu di
Desa bangkes berada di kategori cukup baik, 33% berada di kategori baik, dan 2%
di kategori kurang baik. Ketiga, Keaktifan mengikuti kegiatan majelis taklim
berpengaruh terhadap perilaku keagamaan ibu-ibu di Desa Bangkes Kadur
Pamekasan. Hal tersebut terbukti dari perhitungan korelasi product moment yang
menunjukkan bahwa rhitung sebesar 0, 329 > rtabel product moment dimana N = 40
dengan interval kepercayaan 95% dengan nilai sebesar 0, 312, sehingga hipotesis
alternatif yang penulis ajukan yaitu (Ada Pengaruh Keaktifan Mengikuti Majelis
Taklim Terhadap Perilaku Keagamaan Ibu-Ibu di Desa Bangkes) diterima.
Sedangkan besar pengaruh keaktifan mengikuti kegiatan majelis taklim terhadap
perilaku keagamaan ibu-ibu di Desa Bangkes adalah “Rendah”. Hal ini terbukti
dari interpretasi nilai r yang menunjukkan bahwa rhitung sebesar 0, 329 berada pada
interval koefisien 0, 200 – 0, 399 yang menunjukkan interpretasi rendah.
Tidak tersedia versi lain