Text
Efektivitas Metode Klasikal (Sorogan) dalam Pembelajaran At-tanzil Terhadap Kelancaran Membaca Al-qur’an Siswa Madrasah Diniyah Nurul Hikmah Sumber Manis Bakeyong Guluk-Guluk Sumenep
Kata Kunci: Metode Klasikal (Sorogan), Pembelajaran At-tanzil, Kelancaran Membaca Al-qur’an
Banyak dijumpai guru pendidikan agama islam yang mengeluh terhadap hasil pendidikan agama islam, khususnya kemampuan membaca al-qur’an. Adapun penyebab sulitnya guru mencapai target yang telah ditentukan, dapat bersumber dari berbagai faktor, antara lain dari guru, metode pembelajaran, lingkungan atau bahkan dari siswa yang bersangkutan. Dalam mengajar al-qur’an, suatu yayasan yang bergerak dalam pendidikan al-qur’an harus mampu memilih metode yang cocok supaya proses pembelajaran bisa efektif dan efisien, sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
Berdasarkan hal tersebut, maka ada tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini yaitu: pertama bagaiamanakah pelaksanaan metode klasikal (sorogan) dalam pembelajaran at-tanzil terhadap kelancaran membaca al-qur’an siswa Madrasah Diniyah Nurul Hikmah Sumber Manis Bakeyong Guluk-Guluk Sumenep, kedua bagaimanakah efektivitas metode klasikal (sorogan) dalam pembelajaran at-tanzil terhadap kelancaran membaca al-qur’an siswa Madrasah Diniyah Nurul Hikmah Sumber Manis Bakeyong Guluk-Guluk Sumenep, ketiga bagaimana faktor pendukung dan penghambat dalam efektivitas metode klasikal (sorogan) dalam pembelajaran at-tanzil terhadap kelancaran membaca al-qur’an siswa Madrasah Diniyah Nurul Hikmah Sumber Manis Bakeyong Guluk-Guluk Sumenep
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Sumber data utama diperoleh melalui wawancara dengan informan yaitu pengajar At-tanzil dan siswa yang mengikuti pembelajaran At-tanzil, selebihnya adalah sumber data tambahan yang diperoleh dari hasil observasi dan dokumentasi. Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan melalui ketekunan pengamatan dan triangulasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: pertama, Pelaksanaan pembelajaran at-tanzil yaitu sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan, menggunakan metode klasikal (sorogan) dimana siswa menyodorkan kitabnya untuk diajari, menggunakan kitab at-tanzil jilid I sampai VI, kelas 1 harus menyelesaikan jilid I dan II, kelas 2 harus menyelesaikan jilid III dan IV dan kelas 3 harus menyelesaikan jilid V dan VI dan pada kenaikan jilid itu santri/siswa yang selesai 1 jilid dilakukan dua tes. Pertama, tes point dan kedua, tes acak. Kedua, hasil atau capaian dari setiap siswa itu bebeda-beda, kebanyakan siswa yang baru masuk untuk mengikuti pembelajaran at-tanzil ini kemampuan membaca al-qur’annya masih belum lancar, makharijul khurufnya masih kurang, panjang
pendeknya juga belum tepat, kemudian setelah mengikuti pembelajaran at-tanzil banyak peningkatan pada siswa dalam membaca al-qur’an. Ketiga, faktor pendukung pelaksanaan metode klasikal (sorogan) dalam pembelajaran at-tanzil Madrasah Diniyah Nurul Hikmah diantaranya: kemampuan guru dalam mengajar, bimbingan dari orang tua dirumah dan jadwal yang terstruktur. Kemudian dari faktor penghambat diantaranya: adanya siswa yang sulit diberikan pemahaman sehingga pembelajaran harus diulang-ulang, terdapat beberapa anak yang hiperaktif sehingga sulit untuk dikondisikan, siswa sangat sulit memahami tentang tajwid dan kurangnya perhatian orang tua pada anak.
Tidak tersedia versi lain