Text
IMPLEMENTASI MANAJEMEN SISTEM PENGENDALIAN RISIKO PEMBIAYAAN MODAL KERJA DI BANK JATIM SYARIAH CABANG PEMBANTU SAMPANG
ABSTRAK
Zulfikar Iskandar, 2020, Implementasi Manajemen Sistem Pengendalian Risiko Pembiayaan
Modal Kerja di Bank Jatim Syariah Cabang Pembantu Sampang, Program Studi Perbankan
Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, IAIN Madura, Pembimbing : Fahrurrozi, M.E.I.
Kata kunci: Manajemen, Sistem Pengendalian Risiko, Pembiayaan Modal Kerja
Sebagai lembaga keuangan syariah, kegiatan usaha Bank Jatim Syariah Cabang Pembantu
Sampang adalah menghimpun dana masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kembali
dalam bentuk pinjaman. Namun dalam memberikan pembiayaan kepada nasabah tidak terlepas
dari berbagai risiko salah satunya adalah pembiayaan bermasalah, karena dapat mengakibatkan
menurunnya tingkat kesehatan likuiditas bank dan tingat kepercayaan para debitur kepada bank.
Sehingga penelitian ini dilakukan untuk mengkaji strategi manajemen risiko pada pembiayaan
modal kerja.
Permasalahan yang menjadi pokok dalam penelitian ini yaitu, pertama, Bagaimana
implementasi siatem manajemen risiko pembiayaan modal kerja di Bank Jatim Syariah Cabang
Pembantu Sampang. kedua, Bagaimana manajemen sistem pengendalian risiko sesudah
pembiayaan modal kerja di Bank Jatim Syariah Cabang Pembantu Sampang. ketiga, Bagaimana
hasil implementasi sistem manajemen risiko pembiayaan modal kerja di Bank Jatim Syariah
Cabang Pembantu Sampang.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Sumber data
yang diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data penelitian yang
digunakan yaitu sumber data primer yang diperoleh melalui beberapa Informan yaitu Pimpinan
dan staff pembiayaan Bank Jatim Syariah Cabang Pembantu Sampang, Kemudian sumber data
sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan, sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan
melalui ketekunan pengamatan dan triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, penerapan pembiayaan untuk menilai
kelayakan calon anggota pembiayaan, pihak Bank Jatim Syariah Cabang Pembantu Sampang
menggunakan prinsip analisis pembiayaan 5C, yaitu: Character (karakter), Capacity
(kemampuan), Capital (modal), Colleteral (jaminan) dan Condition of Economy (kondisi
ekonomi/kondisi usaha). Kedua, manajemen sistem pengendalian risiko sesudah pembiayaan
modal kerja di Bank Jatim Syariah Cabang Pembantu Sampang menggunakan sistem monitoring
dengan tahapan yaitu: pendekatan kepada nasabah, penagihan secara intensif, pemberian surat
teguran SP 1 sampai dengan 3, setelah tiga kali peringatan tidak mendapat respon dari nasabah
maka BJS akan melakukan pelelangan jaminan. ketiga: hasil implementasi manajemen risiko di
Bank Jatim Syariah Cabang Pembantu Sampang kurang efektif karena tiap tahunnya mengalami
kenaikan yakni pada awalnya ditahun 2017 anggota yang mengalami masalah atau macet 2,57%,
ditahun 2018 2,87%, ditahun 2019 2,98%, dan per juli 2020 menjadi 4,69% pada pembiayaan modal
kerja mengalami kenaikan.
Tidak tersedia versi lain