Text
THE USE OF SCIENTIFIC APPROACH IN CURRICULUM K-13 ON ENGLISH STUDENTS SPEAKING SKILL EIGHT GRADE IN SMPN 5 PAMEKASAN
ABSTRACT
Ikmala Handayani, 2020, The Use of Scientific Approach in Curriculum K-13 on English
Students Speaking Skill Eighth Grade in SMPN Pamekasan, Thesis, English Teaching
Learning Program (TBI), Tarbiyah Faculty, State Islamic Institute ( IAIN ) of Madura. Advisor:
Achmad Baidawi, M.Pd
Key Word:Scientific Approach, Curriculum K-13, Speaking Skill
Speaking is the ability to pronounce articulation of sounds or words for expressing,
stating and conveying thought, ideas, or feeling. It is very complex because it includes many
aspects such as grammar, pronunciation, fluency, and vocabulary. There are many ways which
can be done to teach speaking. One of them by applying scientific approach, when the teachers
used this approach they are successful in teaching speaking. In Indonesia we have specific
curriculum to teach the student, we know that is a Currriculum 13 (K-13), this approach is
suitable to improve the student’s speaking ability in k-13.
There are two research focuses in this study. The first, how is the teacher uses scientific
approach in curriculum K-13 on English students speaking skill eighth grade in SMPN 5
Pamekasan? The second, what are the strengths of using scientific approach in Curriculum k-
13 on English students speaking skill eight grade in SMPN 5 Pamekasan?And what are the
weakness of using scientific approach in Curriculum k-13 on English students speaking skill
eight grade in SMPN 5 Pamekasan?
In this research, the researcher used qualitative research as the approach of research and
kind of research is descriptive. The data sources were the teacher and the students in SMPN 5
Pamekasan. To collect the data, the researcher used three technique, those are observation,
interview and documentation.
The result of this research shows that scientific approach in curriculum K-13 that
applied by the teacher in SMPN 5 Pamekasan run well. Firstly, the teacher showed picture to
the students while describing a little bit about the topic to them. Then, the teacher gave the
students a chance to ask what they did not understand related with the topic. Thirdly, the teacher
ordered the students to collect the data, it can be from the library, internet and environment.
Next, the students discussed together the information that they got before. The last, the
student’s submittted their tasks and the teacher gave feed back to the students based on their
assignment. In other words, the five steps such as observing, questioning, experimenting,
assiciating, and communicating were applied by the teacher. From the interview with some
students, there are some positive responses: scientific approaches make the students increase
the students speaking ability, and scientific approaches help the students to build selfconfidence, and the last scientific approaches make the students enjoy in the class. Based on
the this finding the researcher found many strength in using the approach, it can make the
sutdents skill better than before, the students can communicate each other to find the
information, they have more confident to expresseing the idea.
Based on the result above, it is suggested for the teacher to choose and used a good
method to make the students enjoyed in the class so that they able to speak anything relate to
the topic and should give motivation to them. And for other researcher, the researcher hopes
this research will help the other researcher to conduct the research in the same topic but
different approach.ABSTRAK
Ikmala Handayani, 2020, The Use of Scientific Approacg in Curriculum K-13 on English
Students Speaking Skill Eighth Grade in SMPN Pamekasan, Skripsi, Program Studi Bahasa
Inggris (TBI), Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri ( IAIN ) Madura.
Pembimbing : Achmad Baidawi, M.Pd.
Kata kunci : Scientific Approach , Curriculum K-13, Speaking Skill.
Berbicara adalah kemampuan untuk mengucapkan artikulasi suara atau kata-kata untuk
mengekspresikan, menyatakan dan menyampaikan pemikiran, ide, atau perasaan. Ini sangat
rumit karena berbicara mencakup banyak aspek seperti tata bahasa, pengucapan, kelancaran,
dan kosa kata. Ada banyak Cara yang bisa di ajarkan dalam mengajar berbicara. Salah satu nya
adalah mengaplikasikan pendekatan ilmiah. Ketika guru menggunakan pendekatan ini mereka
sukses dalam mengajar berbicara. Di Indonesia kita memiliki kurikulum khusus untuk mengjar
murid, seperti yang kita tahu yaitu kurikulum 13 (K-13), pendekatan ini sesuai dalam
peningkatan kemampuan berbicara pada murid di K-13.
Ada 2 rumusan masalah dalam penelitian ini. Yang pertama adalah bagaimana guru
menggunakan pendekatan ilmiah di kurikulum K-13 pada kemampuan murid bahasa inggris
pada keterampilan berbicara kelas delapan di SMPN 5 Pamekasan, yang kedua adalah, apa
keunggulan menggunakan pendekatan ilmiah di kurikulum K-13 pada kemampuan murid
berbicara kelas delapan di SMPN 5 Pamekasan, dan apa ke lemahan dari menggunakan
pendekatan ilmiah pada murid bahasa inggris pada keterampilan berbicara kelas delapan di
SMPN 5 Pamekasan.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis dari
penelitian ini adalah deskriptif. Sumber datanya berasal dari guru dan siswa di SMPN 5
Pamekasan. Dan untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan 3 teknik. Yaitu observasi,
wawancara, dan dokumentasi.
Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa menggunakan pendekatan ilmiah di
kurikulum K-13 yang di aplikasikan oleh guru di SMPN 5 Pamekasan berjalan dengan baik.
Pertama, guru menunjukkan gambar kepada murid sambil menjelaskan sedikit tentang topik
materi kepada muridnya. Lalu, guru memberikan murid kesempatan untuk bertanya apa yang
tidak mereka fahami yang berhubungan dengan topik materi. Ketiga guru meminta murid untuk
mengumpulkan data seperti informasi dari perpus, internet dan lingkungan. Selanjutnya murid
mendiskusikan bersama informasi yang mereka dapatkan bersama. Terakhir guru memeberi
umpan balik kepada murid berdasarkan tugas mereka. Dari wawancara dengan berbagai murid
tanggapan positif pendekatan ilmiah yang membuat murid mengasah kemampuan berbicara,
dan membantu murid untuk meningkatkan percaya diri dan membuat murid menikmati
pemebelajaran di kelas. Berdasarkan penemuan peneliti ini, peneliti menemukan banyak
keunggulan dalam pendekatan ilmiah ini bisa membuat kemampuan murid lebih baik dari
sebelumnya, murid bisa berkomunikasi satu Sama lain untuk menemukan informasi, mereka
memiliki percaya diri yang lebih untuk mengekspresikan idenya.
Berdasarkan hasil penelitian di atas, mengusulkan bagi penasehat untuk memilih dan
menggunakan metode yang bagus untuk membuat anggota menikmati proses pembelajaran di
kelas sehingga mereka bisa berbicara apapun berhubungan dengan topik dan memberikan
motivasi pada mereka. Dan untuk peneliti yang lain, peneliti berharap penelitian ini Akan
membantu dalam mengadakan penelitian dengan topik yang Sama tapi Beda pendekatan.
Tidak tersedia versi lain