Text
FENOMENA SOSIAL BULLYING DI KALANGAN MAHASISWA PROGRAM STUDI (PRODI) TADRIS ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (TIPS) IAIN MADURA
ABSTRAK
Baitur Rahman, 2020, Fenomena Sosial Bullying di Kalangan Mahasiswa
Program Studi (Prodi) Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial (TIPS) IAIN Madura,
Skripsi, Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Tarbiyah, IAIN
Madura, Pembimbing: Sukron Romadhon, M.Si.
Kata kunci: bullying, mahasiswa TIPS
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya pemberitaan di media sosial
tentang fenomena bullying, baik dilakukan oleh anak-anak maupun remaja.
Dampak dari tindakan tersebut bermacam-macam, mulai dari dampak kecil
hingga aksi bunuh diri. Sehingga dari hal tersebut peneliti mulai tertarik untuk
meneliti di lingkungan pendidikan tinggi, yang difokuskan terhadap mahasiswa
TIPS IAN Madura. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui fenomena
bullying yang terjadi di lingkungan mahasiswa TIPS IAIN Madura, yang identik
dengan mahasiswa yang telah mempelajari ilmu-ilmu sosial.
Penelitian ini menggunakan metodelogi penelitian kualitatif dengan
pendekatan fenomenologi. Lokasi penelitian ini di lingkungan Prodi TIPS IAIN
Madura. Teknik pengumpulan menggunakan teknik wawancara, observasi dan
dokumentasi. Sedangkan subjek utama penelitian adalah mahasiswa TIPS. Teknik
analisis data yang dilakukan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data
dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa fenomena bullying juga
terjadi di mahasiswa TIPS IAIN Madura. Dalam praktiknya, bentuk bullying yang
biasa terjadi berupa bullying verbal, yakni tindakan menyakiti orang lain melalui
ucapan. Faktor yang mempengaruhi tindakan bullying dari korban, berupa
perbedaan yang mencolok diantara yang lain, sedangkan faktor dari pelaku yaitu
adanya keinginan untuk mendominasi. Sementara dampak dari tindakan tersebut
mengakibatkan korban dan pelaku mengalami gangguan psikologis. Gangguan
psikologis terhadap korban berupa melemahnya mental, sedangkan terhadap
pelaku keinginan mengulangi perbuatannya.
Komunikasi tidak bisa dihindarkan dalam ruang sosial, namun disarankan untuk
berhati-hati dan saling menghargai antar satu sama lain, terutama berhati-hati
dalam tindakan bullying, sebab dampaknya akan sangat besar terhadap seseorang,
bahkan hal tersebut tidak disadari.
Tidak tersedia versi lain