Text
UPAYA GURU IPS DALAM MEMOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI METODE ACTIVE LEARNING DI MADRASAH TSANAWIYAH AGUNG DAMAR PAKAMBAN PRAGAAN SUMENEP
ABSTRAK
Anisatus Sulalah, 2020, Upaya Guru IPS dalam Memotivasi Bela
jar Siswa melalui Metode
Active Learning di Madrasah Tsanawiyah Agung Damar Pakamban Pragaan Sumenep,
Skripsi, Program Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial, Jurusan Tarbiyah, Institut Agama Islam
Negeri (IAIN) Madura, Pembimbing: Eva Nikmatul Rabbiyanti, M.Pd
Kata Kunci: Upaya Guru, Motivasi Belajar, Active Learning
Upaya guru adalah usaha yang dilakukan oleh guru dalam penerapan metode
pembelajaran di kelas. Motovasi Belajar adalah suatu keadaan yang terdapat pada diri
seseorang individu dimana ada suatu dorongan untuk melakukan suatu guna mencapai tujuan.
Sedangkan active learning adalah proses pembelajaran yang berpusat pada siswa dimana
siswa mempunyai kesempatan penuh dalam pembelajaran.
Ada dua fokus penelitian yang menjadi kajian utama dalam penelitian ini, yaitu (1)
Bagaimana upaya guru IPS dalam memotivasi belajar siswa melalui metode active learning
di Madrasah Tsanawiyah Agung Damar Pakamban Pragaan Sumenep? (2) Apa saja kelebihan
dan kelemahan metode active learning di Madrasah Tsanawiyah Agung Damar Pakamban
Pragaan Sumenep?
Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui upaya guru IPS dalam
memotivasi belajar siswa melalui metode active learning di Madrasah Tsanawiyah Agung
Damar Pakamban Pragaan Sumenep. (2) Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan
pembelajaran active learning di MadrasahTsanawiyah Agung Damar Pakamban Pragaan
Sumenep.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian
fenomenologi. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, observasi dan dokumentasi.
Teknik pengecekan keabsahan data melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan
pengamatan, dan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Upaya guru IPS dalam memotivasi belajar
siswa adalah menerapkan metode Active Learning seperti, tipe Quiz Team, Qustion Student
Have, Active Knowledge Sharing, dan Active Dabete secara maksimal penerapannya pada
siswa saat pembelajaran berlangsung. (2) kelebihan pembelajaran active learning membuat
pembelajaran lebih menyenangkan, meningkatkan daya ingat peserta didik, dan memotivasi
belajar peserta didik lebih maksimal. Sedangkan kelemahan pembelajaran aktif adalah
adanya keterbatasan materi, peralatan sekolah, dan adanya keterbatasan waktu.
Berdasarkan penulisan kegunaan dari skiripsi ini adalah sebagai bahan literatur bagi
sekolah hususnya bagi siswa kami sangat mengharapkan masukan, saran konstruktif demi
lancarnya kegiatan pembelajaran IPS dengan metode Active Learning sehingga dapat
memberikan konstribusi pemikiran, bisa dikembangkan dengan melahirkan teori-teori yang
baru relevan dengan penelitian ini.
Tidak tersedia versi lain