Text
PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DENGAN SWITCHING INTENTION SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI HOTEL SYARIAH CAHAYA BERLIAN KABUPATEN PAMEKASAN PERIODE JANUARI-OKTOBER 2019
ABSTRAK
Siti Khotijah, 2020. Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan
Dengan Switching Intention Sebagai Variabel Intervening di Hotel Syariah
Cahaya Berlian Kabupaten PamekasanPeriode Januari-Oktober 2019, Program
Studi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Pembimbing Dr. Sri
Handayani, MM
Kata Kunci: Kualitas Layanan, Kepuasan Pelanggan, Switching Intention.
Switching Intention merupakan keingina pindah dari satu pengguna jasa ke
pengguna jasa lain.Kualitas layanan adalah suatu kegiatan atau keuntungan yang
ditawarkan suatu kelompok kepada yang lainnya dan pada dasarnya tidak
berwujud dan tidak menyebabkan kepemilikan.Kepuasan pelanggan adalah
sebagai evaluasi purnabeli, dimana persepsi terhadap kinerja alternatif produk/jasa
yang dipilih memenuhi atau melebihi harapan sebelum pembelian.Tujuan dari
penelitian ini, peneliti ingin mengetahui apakah ada pengaruh kualitas layanan
terhadap kepuasan pelanggan, apakah ada pengaruhkualitas layanan terhadap
switching intention, apakah kualitas layanan dan switching intention terhadap
kepuasan pelanggan pada Hotel SYariah Cahaya Berlian Kabupaten Pamekasan.
Jenis dari penelitian ini adalah variabel intervening, yaitu mengetahui
pengaruh langsung dan tidak langsung terhadap variabel eksogen (x) dan variabel
endogen (x).Analisis regresi sederhana untuk menguji hipotesis pertama dan
kedua. Sedangkan variabel intervening (path anlysis) untuk menguji hipotesis
ketiga.
Teknik sampel yang digunakan adalah menggunakan teknik pengambilan
menggunakan rumus dari Taro Yamane dengan jumlah sampel 93 yang di sebar
kepada pelanggan Hotel Syariah Cahaya Berlian Pamekasan. Analisis data
dilakukan dengan metode kuantitatif untuk mencari pengaruh variabel eksogen
dan variabel endogen menggunakan analisis regresi linier sederhana dan path
Analysis untuk mengetahui apakah adanya variabel berpegaruh langsung atau
tidak langsung. Uji statistiknya menggunakan uji F, uji t, dan koefisien
determinasi, serta koefisien korelasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: pertama, hasil pengujian
individual (uji t), didapat nilai signifikan 0,00 lebih kecil dari α (0,000 < 0,05),
perbandingan antara thitung dan ttabel dalam regresi sederhana yaitu thitung > ttabel
(4,769 > 0,1698), artinya koefisien analisis jalur adalah signifikan. Kedua,
dengan menggunakan pengujian individual (uji t) variabel kualitas layanan
menunjukkan nilai sig 0, 543 lebih besar dari α 0,05 nilai ( 0,05 > 0,543),
perbandingan antara thitung dan ttabel dalam regresi linear sederhana yaitu thitung>
ttabel (0,611>0,1698), artinya koefisien analisis jalur adalah tidak signifikan.
Ketiga, hasil path analisis uji Fhitung sebesar 17.020 dengan nilai probabilitas (sig)
= 0,000, karena nilai sig < 0,05, maka keputusannya adalah Ho3 ditolak dan Ha3
diterima. Hal ini menunjukkan bahwa Fhitung> Ftabel. Dan tingkat signifikan < 0,05,
dapat diketahui bahwa besarnya bahwa besarnya R squere sebesar 0,274. Dengan
kata lain, kontribusi atau pengaruh variabel eksogen terhadap variabel endogen
sebesar 27,4%. sehingga dapat disimpulkan bahwa kualitas layanan dan switching
intention berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan.
Tidak tersedia versi lain