Text
PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, DAN TOTAL ASSET TURN OVER TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG TERDAFTAR DI ISSI
ABSTRAK
Ovinda Kurnia Romadhani, 2019, 2019, Pengaruh Current Ratio, Debt To
Equity Ratio, Dan Total Asset Turn Over Terhadap Return Of
Asset Pada Perusahaan Food And Beverage Yang Terdaftar Di
ISSI, Skripsi, Program Studi Akuntansi Syari’ah, Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri Madura,
Pembimbing: Lely Shofa Imama, Lc., M.S.I.
Kata Kunci: Laporan Keuangan, Analisis Laporan Keuangan, Ratio Keuanga.
Duni sedang dihebohkan oleh berita baik yang datang dari para emiten
dalam negeri. Industri makanan dan minuman merupakan salah satu dari lima
sektor industri yang diprioritaskan. Hal tersebut dikarenakan kelima sektor
industri tersebut menjadi prioritas negara untuk pelaksanaan revolusi industri
keempat sesuai peta jalan making Indonesia 4.0. Hal tersebut juga berdapak
terhadap pertumbuhan ekspor pada periode januari hingga juni pada tahun 2018.
Pada tahun tersebut menurut ekspor untuk industri makanan tumbuh sekitar
2,51% serta ekspor industri minuman juga tumbuh sekitar 8,41%. Cara yang
sering digunakan untuk melihat peningkatan keuangan pada suatu perusahaan
adalah dengan cara melihat rasio keuangan perusahaan tersebut.
Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah: pertama, untuk
menguji apakah ada pengaruh CR terhadap ROA pada perusahaan food and
beverage yang terdaftar di ISSI, Kedua, untuk menguji apakah ada pengaruh
DER terhadap ROA pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di ISSI.
Ketiga, untuk menguji apakah ada pengaruh TATO terhadap ROA pada
perusahaan food and beverage yang terdaftar di ISSI. Dan yang keempat, untuk
menguji apakah ada pengaruh secara simultan CR, DER, dan TATO terhadap
ROA pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di ISSI.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kunatitatif deskriftif, dengan
teknik analisis menggunakan perhitungan matematik atau statistik. Populasi
penelitian ini adalah perusahaan subsektor Food and Beverage yang terdaftar di
ISSI dan sampel dari penelitian ini enam perusahaan. Pemilihan sampel
menggunakan metode Purposive Sampling yang berdasarkan kriteria tertentu..
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa CR menunjukkan t hitung sebesar
3,789 dan t tabel 2,055 Karena 3,789 > 2,055 dan nilai signifikansi 0,001 < 0,05
sehingga H0 ditolak (Ha diterima). DER menunjukkan t hitung sebesar -0,449 dan t
tabel 2,055. Karena -0,449 < 2,055 dan nilai signifikansi 0,657 > 0,05 sehingga H0
diterima (Ha ditolak). TATO menunjukkan t hitung sebesar -1,206 dan t tabel 2,055.
Karena -1,206 < 2,055 dan nilai signifikansi 0,239 > 0,05 sehingga H0 diterima
(Ha ditolak). Berdasarkan tabel uji yang telah dilakukan, maka hasil dari tabel
tersebut menyatakan bahwa nilai Fhitung 6,075 sedangkan untuk Ftabel adalah 2,96,
dengan nilai signifikan 0,003. Dikarenakan 6,075 > 2,96 dan 0,003 < 0,005 maka
Ha diterima (H0 ditolak).
Tidak tersedia versi lain