Text
MENINGKATKAN KECERDASAN INTELEKTUAL ANAK USIA DINI MELALUI METODE BERMAIN SAMBIL BERNYANYI DI TK PERTIWI CABANG KABUPATEN PAMEKASAN
ABSTRAK
Rika Ratih Fatmawati, 2019, Meningkatkan Kecerdasan Intelektual Anak Usia Dini melalui Metode Bermain sambil Bernyanyi di TK Pertiwi Cabang Kabupaten Pamekasan, Skripsi, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, Pembimbing: Muliatul Maghfiroh, M. Pd. I.
Kata Kunci: Kecerdasan Intelektual, Metode Bermain sambil Bernyanyi.
Salah satu aspek pendidikan yang bisa ditanamkan sejak usia dini yaitu kecerdasan intelektual, karena kecerdasan intelektual berkaitan dengan kemampuan intelektual, analisa, logika, dan rasio. Ia merupakan kecerdasan untuk menerima, menyimpan dan mengolah informasi menjadi fakta. IQ (Intelligence Quotient) adalah kemampuan atau kecerdasan yang didapat dari hasil pengerjaan soal-soal atau kemampuan untuk memecahkan sebuah pertanyaan dan selalu dikaitkan dengan hal akademik seseorang. Kecerdasan intelektual bisa ditanamkan sejak usia dini melalui metode bermain sambil bernyanyi.
Berdasarkan hal tersebut, maka ada tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: Pertama, Bagaimana cara meningkatkan kecerdasan intelektual anak usia dini melalui metode bermain sambil bernyanyi di TK Pertiwi Cabang Kabupaten Pamekasan; Kedua, Apa saja faktor pendukung peningkatan kecerdasan intelektual anak usia dini melalui metode bermain sambil bernyanyidi TK Pertiwi Cabang Kabupaten Pamekasan; Ketiga, Apa saja faktor penghambat peningkatan kecerdasan intelektual anak usia dini melalui metode bermain sambil bernyanyi di TK Pertiwi Cabang Kabupaten Pamekasan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian, Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Sumber data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Informannya adalah kepala TK Pertiwi Cabang Kabupaten Pamekasan dan guru kelas. Sedangkan pengecekan keabsahan temuan dilakukan melalui perpanjangan keikut sertaan, triangulasi, dan kecukupan referensial.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, dengan bermain sambil bernyanyi anak dilatih untuk berfikir, memecahkan masalah, mampu merangsang perkembangan berbahasa dan melatih anak didik berinteraksi dengan lingkungannya sehingga akan berpengaruh pada pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan intelektual anak didik. Hal ini dapat dilihat dari adanya perkembangan anak didik yang mana pada pra siklus penelitian diketahui anak didik yang mencapai standar penilaian berkembang sangat baik hanya ada 3 anak atau 15% dari semua anak didik yang berjumlah 20 anak. Kemudian pada siklus I anak yang memiliki keaktifan berkembang sangat baik bertambah menjadi 7 anak atau 35% dan pada siklus II bertambah lagi menjadi 16 anak didik atau 80% anak didik telah mencapai standar penilaian yang telah ditetapkan. Kedua, faktor pendukung peningkatan kecerdasan intelektual malalui metode bermain sambil bernyanyi diantaranya, guru dan sarana dan prasarana. Ketigafaktor penghambat peningkatan kecerdasan intelektual malalui metode bermain sambil bernyanyiyaitu guru yang tidak bisa menarik perhatian anak didik sehingga anak didik merasa bosan pada saat pembelajaran.
Tidak tersedia versi lain