Text
Pengaruh Sumber Dana Pihak Ketiga Terhadap Laba Operasional Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Bhakti Sumekar Cabang Pamekasan,
ABSTRAK
Shinta Apriliyani, 2016, Pengaruh Sumber Dana Pihak Ketiga Terhadap Laba Operasional Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Bhakti Sumekar Cabang Pamekasan, Skripsi, Program Studi Perbankan Syariah, Jurusan Ekonomi dan Bisnis Islam, Pembimbing: Fatati Nuryana, M.Si.
Kata Kunci:Sumber Dana Pihak Ketiga, Laba Operasional, BPRS.
PT BPRS Bhakti Sumekar merupakan salah satu lembaga perbankan Syariah alternatif yang digunakan untuk memperluas penyediaan dana yang dibutuhkan masyarakat dengan menggunakan prinsip syariah dalam pengelolaannya. Sumber Dana Pihak Ketiga merupakan kegiatan pokok perusahaan menghasilkan pendapatan operasional dan akan mencerminkan nilai laba suatu suatu perusahaan. Laba operasional merupakan salah satu faktor penting untuk keberlangsungan suatu perusahaan. Laba operasional akan menunjukkan seberapa efisien dan efektif perusahaan melakukan aktivitas opersionalnya.
Tujuan penelitian ini adalah pertama: peneliti ingin mengetahui pengaruh sumber dana pihak ketiga terhadap laba operasional pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Bhakti Sumekar cabang Pamekasan; kedua, peneliti ingin mengetahui sumber dana pihak ketiga manakah yang paling berpengaruh terhadap laba operasional pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Bhakti Sumekar cabang Pamekasan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis regresi linear berganda. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh melalui laporan keuangan publikasi triwulanan pada tahun 2011-2015 yang diakses melalui www.bhaktisumekar.co.id
Hasil penelitian pengujian hipotesis uji t menunjukkan bahwa variabel tabungan secara parsial tidak mempunyai pengaruh terhadap laba operasional. Hal tersebut dinyatakan berdasarkan hasil Uji-t menghasilkan nilai koefisien korelasi t hitung = -0,471 < t tabel = 1,734 dengan taraf signifikansi sebesar 0,644 < 0,05. sedangkan variabel deposito secara parsial dan simultan memiliki pengaruh terhadap laba operasional. Hal tersebut dinyatakan berdasarkan uji t menghasilkan nilai koefisien korelasi t hitung = 2,501 > t tabel = 1,734 dengan taraf signifikansi sebesar 0,022 < 0,05. Dari hasil koefisien determinasi (R2) dengan menggunakan SPSS (Statistical for The Social Sciences) versi 18, dengan melihat perolehan R square sebesar 0,217. Artinya 21,7% variabel laba opersional dipengaruhi oleh tabungan dan deposito, sedangkan sisanya sebesar 78,3% dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.
Tidak tersedia versi lain