PERPUSTAKAAN UIN MADURA

Perpustakaan Religius, Kompetitif dan Kolaboratif

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Perkawinan Sistem Besan Katedhungan Studi Kasus Perkawinan Antar Besan di Desa Parebaan Kecamatan Ganding kabupaten Sumenap. Skripsi, Jurusan Syari’ah, Program studi Al-Ahwal-Al-Syakhsiyyah, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri pamekasan

TAUFIQURRAHMAN 210421146 - Nama Orang;

ABSTRAK

Taufiqurrahman, 2008, Perkawinan Sistem Besan Katedhungan Studi Kasus Perkawinan Antar Besan di Desa Parebaan Kecamatan Ganding kabupaten Sumenap. Skripsi, Jurusan Syari’ah, Program studi Al-Ahwal-Al-Syakhsiyyah, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri pamekasan, Pembimbing Achmad Mulyadi, M. Ag.

Kata kunci: Perkawinan sistem Besan Katedhungan

Perkawinan Sistem Besan katedhungan merupakan suatu perkawinan yang langka dan unik, yang diyakini hal ini hanya terjadi di Desa Parebaan Kecamatan Ganding Kabupaten Sumenep. Perkawinan ini terjadi sebenarnya sudah sejak turun-temurun, namun hal ini masih dianggap tabu oleh masyarakat banyak. Perkawinan semacam ini terjadi antara pasangan suami istri yang masih merupakan kerabat dekat yaitu terdiri antara perkawinan antara saudara tiri atau antara hubungan besan, yang sekaligus menjadi satu-kesatuan dari pernikahan sebelumnya yang dilakukan oleh anak-anak mereka atau orang tua mereka.
Sedangkan yang menjadi fokus penelitian ini adalah, pertama bagaimana bentuk perkawinan sistem besan katedhungan, kedua apa latar belakang perkawinan sistem besan katedhungan di Desa Parebaan Kecamatan Gading Kabupaten Sumenep, ketiga bagaimana pandangan masyrakat terhadap perkawinan sistem besan katedhungan, keempat apa akibat dari perkawinan sistem besan katedhungan.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Peneliti sebagai pengamat non partisipan yang hanya melakukan satu fungsi yakni mencatat apa yang dijumpai di lapangan. Selain itu peneliti sebagai instrument penelitian berperan sebagai pengumpul data penelitian. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif bermaksud untuk mengetahui sesuatu yang kebiasaan sebagai satu kesatuan yang utuh dan tidak terkait dengan satu variabel dan hipotesa tertentu melalui satu pengamatan secara langsung sehingga peneliti dimungkinkan untuk bersikap peka terhadap setiap apa yang terdapat dalam obyek penelitian.
Dalam proses pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara interaktif dan non interaktif. Cara interaktif denngan melalui wawancara mendalam dan secara langsung, sedangkan non interaktif dengan melalui observasi dan analisis isi dokumen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk dari perkawinan sistem besan katedhungan ini adalah perkawinan yang terdiri dari pasangan suami isteri dimana mereka sebelumnya merupakan besanan atau saudara tiri. Terdapat dua faktor yang melatarbelakangi dilakukannya sistem perkawinan tersebut, yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal dimana dorongan tersebut datang dari dirinya sendiri sebagai kebutuhan psikologis, serta yang menjadi faktor eksternal yaitu keinginan untuk menghilangkan predikat janda atau duda, serta menjalin hubungan silaturrahim agar lebih dekat dengan keluarga besannya. Pandangan masyarakat terhadapa perkawinan tersebut dinilai mempunyai dampak positif dan negatif yang sama-sama rentannya. Sebagai akibatnya selain sebagai uapaya pelestarian hubungan sebuah keluarga dari kalangan tertentu, hal ini mempermudah mencapai tujuan dari sebuah perkawinan, dari sisi lain juga dapat membawa dampak yang sebaliknya seperti terjadinya kerenggangan dan kesenjangan sosial sesama saudara atau bahkan terhadap orang tua mereka. Sebab mereka masing-masing mempunyai ikatan emosional yang sudah sejak dulu terbina dalam diri mereka.



Ketersediaan
#
Perpustakaan IAIN Madura 212008 0004 Tau P C1
2120080004
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
2120080004 Tau P
Penerbit
: HPI STAIN Pamekasan., 2008
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
skripsi AHS 2008
Info Detail Spesifik
66
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

  • Daftar Mandiri
  • Area Anggota
  • Penghitung Pengunjung
  • Cek Denda
  • Survei
  • Masuk Administrator
PERPUSTAKAAN UIN MADURA
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Menyediakan sumber informasi dalam memenuhi Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu informasi untuk pendidikan atau pengajaran, penelitian serta pengabdian masyarakat.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pengecekan Denda
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?