PERPUSTAKAAN UIN MADURA

Perpustakaan Religius, Kompetitif dan Kolaboratif

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Perilaku Tengkulak dalam Praktik Jual Beli Cabai Rawit Di Desa Bujur Barat Kecamatan Batumarmar Kabupaten Pamekasan Menurut Perspektif Etika Bisnis Islam

Aini Musrifah - Nama Orang;

Kata kunci: etika, bisnis, cabai rawit
Islam memiliki aturan main menjelaskan berbagai etika yang harus
diimplikasikan oleh para pedagang dalam melaksanakan transaksi jual-beli dan
diharapkan para pedagang dan pembeli dengan mematuhi etika perdagangan Islam
tersebut. Di Desa Bujur Barat Kecamatan Batumarmar Kabupaten Pamekasan,
praktik jual beli yang dilakukan oleh tengkulak cabai rawit merugikan petani dan
pembeli. Kecurangan tersebut berupa mencampur cabai busuk, serta kecurangan
timbangan.
Berdasarkan permasalahan di atas, fokus dalam penelitian ini ada dua.
Pertama, perilaku tengkulak dalam praktik jual beli cabai rawit di Bujur Barat
Pamekasan. Kedua, pandangan etika bisnis Islam terhadap perilaku tengkulak
dalam praktik jual beli cabai rawit di Desa Bujur Barat Kecamatan Batumarmar
Kabupaten Pamekasan.
Menggunakan metode penelitian kualitatif jenis studi kasus, peneliti
mengambil data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa, terdapat kecurangan yang dilakukan oleh tengkulak dalam
praktik jual beli cabe rawit. Pertama, ia melakukan kecurangan kepada petani. Hal
ini terlihat dari kecurangan timbangan serta harga cabai kualitas rendah yang
dibeli dengan harga paling murah, kemudian cabai tersebut dicampur dengan
cabai kualitas bagus dan dijual seharga cabai kualitas bagus. Kedua, kecurangan
terhadap pembeli cabai. Pembeli merasa dirugikan karena sejauh ini memperoleh
kecurangan dalam timbangan yang dijual oleh tengkulak.
Dalam pandangan etika bisnis Islam, praktik jual beli semacam ini sangat
melanggar dari ketentuan Islam. Hal ini karena tidak adanya nilai kejujuran,
tanggung jawab, dan keterbukaan, kesatuan yang diterapkan oleh tengkulak dalam
menjual cabe pembeli, serta membeli cabe kepada petani. Adanya kecurangan
tersebut, diharapkan kepada semua elemen, baik dari petani dan pembeli cabe
untuk mengontrol kecurangan yang dilakukan tengkulak.


Ketersediaan
#
Perpustakaan IAIN Madura (TUGAS AKHIR) 222022083 AIN P
222022083
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
222022083 AIN P
Penerbit
Pamekasan : IAIN Madura., 2022
Deskripsi Fisik
ix+58 hlm 21x29,5 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
222022083
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
SKRIPSI HES 2022
Info Detail Spesifik
083
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

  • Daftar Mandiri
  • Area Anggota
  • Penghitung Pengunjung
  • Cek Denda
  • Survei
  • Masuk Administrator
PERPUSTAKAAN UIN MADURA
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Menyediakan sumber informasi dalam memenuhi Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu informasi untuk pendidikan atau pengajaran, penelitian serta pengabdian masyarakat.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pengecekan Denda
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?