PENERAPAN PERMAINAN TRADISIONAL EGRANG (BATOK) UNTUK MELATIH MOTORIK KASAR ANAK DI PAUD AS-SHAURI DESA BINDANG KECAMATAN PASEAN KABUPATEN PAMEKASAN

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

Text

PENERAPAN PERMAINAN TRADISIONAL EGRANG (BATOK) UNTUK MELATIH MOTORIK KASAR ANAK DI PAUD AS-SHAURI DESA BINDANG KECAMATAN PASEAN KABUPATEN PAMEKASAN

HAMIMAH - Nama Orang;

Kata kunci: Permainan Tradisional Egrang dan Motorik Kasar Permainan tradisional Egrang (Batok) merupakan salah satu permainan tradisional yang sangat populer, permainan ini terkenal di berbagai wilayah di nusantara, permainan Egrang (Batok) juga akan meningkatkan kekuatan otot tungkai, kaki, lengan dan tangan, sehingga dapat melatih keseimbangan serta kelenturan tubuh. Kajian pokok yang tersaji dalam penelitian ini yaitu: Pertama, Bagaimana penerapan, faktor pendukung dan penghambat, serta apa saja manfaat pembelajaran menggunakan permainan tradisional Egrang (Batok) untuk mengembangkan kemampuan motorik kasar anak di PAUD As-Shauri Desa Bindang Kecamatan Pasean Kabupaten Pamekasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang memaparkan data secara deskriptif, dengan jenis penelitian fenomenologis. Data yang diperoleh yaitu dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Menggunakan teknik pengecekan keabsahan data melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan peneliti, dan triangulasi. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan permainan egrang(Batok) di Paud As-Shauri Desa Bindang Kecamatan Pasean Kabupaten Pamekasan. berjalan dengan baik, walaupun sebenarnya masih terdapat faktor penghambat akan tetapi tidak menjadi penghalang besar terhadap pelaksanaan kegiatan kegiatan permainan egrang (Batok) ini. Faktor pendukung kegiatan permainan egrang (Batok) di Paud As-Shauri Desa Bindang Kecamatan Pasean Kabupaten Pamekasan antara lain adalah Media yang diberikan oleh guru sangat unik sehingga membuat siswa tertarik untuk bermainan Egrang (Batok), Adanya motivasi dari siwa untuk bermainan Egrang (Batok), Antusias siswa dalam mengikuti permainan Egrang (Batok), dan Mudahnya guru mendapatkan batok kelapa. Adapun faktor penghambatnya adalah Anak tidak mau mengikuti aturan yang sudah ditetapkan oleh guru dalam bermain Egrang (Batok). Manfaat pembelajaran menggunakan permainan tradisional Egrang (Batok) untuk mengembangkan motorik kasar anak di Paud As-Shauri Desa Bindang Kecamatan Pasean Kabupaten Pamekasan sebagai berikut: Melatih motorik kasar anak, Melatih keseimbangan tubuh, Melatih koordinasi mata, tangan, dan kaki, Melatih kelincahan, Melatih keberanian, Menghibur, dan Melatih konsentrasi. Mengingat pentingnya kegiatan permainan tradisional egrang (batok) maka disarankan bagi Guru untuk selalu memberikan motivasi kepada anak tentang pentingnya permainan tradisional untuk melatih motorik kasar anak agar lebih, selain itu juga guru harus bekerja sama dengan wali murid untuk mengenalkan permainan tradisonal dalam lingkup keluarga.

Ketersediaan

Perpustakaan IAIN Madura (RUANG SKRIPSI) 162020043 HAM P

162020043

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

Informasi Detail

Judul Seri: -
No. Panggil: 162020043 HAM P
Penerbit: Pamekasan : IAIN Madura., 2020
Deskripsi Fisik: xi+60 hlm., 21x29,5 cm
Bahasa: Indonesia
ISBN/ISSN: -
Klasifikasi: 162020043
Tipe Isi: -
Tipe Media: -
Tipe Pembawa: -
Edisi: -
Subjek: Media Pembelajaran
SKRIPSI PIAUD 2020
Info Detail Spesifik: 043
Pernyataan Tanggungjawab: -

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas

Tidak Ada Data

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar